JNE BSC Bandung Utama harus memendam ambisi memetik kemenangan
pada hari pembuka Speedy NBL Indonesia 2013-2014 Seri IV Bandung. Tampil di
hadapan ribuan fans yang memadati C-Tra Arena, Jumat (7/3), Surliyadin dkk
harus tunduk 73-87 kepada Pelita Jaya Energi Mega Persada Jakarta.
Walau kalah, tim polesan Bintoro ini
tetap mendapat aplaus dari publik basket Bandung. Karena tampil dengan spirit
tempur luar biasa dan mengibur. Sepanjang pertandingan, BSC Bandung Utama terus
memberi perlawanan sengit terhadap Pelita Jaya. Bahkan, hingga akhir kuarter
ketiga, BSC Bandung Utama sanggup menahan Pelita Jaya dengan skor imbang,
60-60.
”Jujur, saya tidak menduga mereka
(BSC Bandung Utama) bisa bermain begitu luar biasa. Salut untuk performa mereka
hari ini,” puji Nathaniel Canson, head coach Pelita Jaya.
Dimas Aryo Dewanto tampil sebagai
pendulang angka tertinggi bagi Pelita Jaya dengan menceploskan 22 poin.
Performa menawan juga ditunjukkan tiga pemain Pelita Jaya lainnya yang sukses
membukukan double-double dalam laga ini.
Ponsianus 'Komink' Indrawan mencetak
kombinasi 16 poin dan 11 rebound. Disusul oleh Fidyan Dini melalui sumbangan 14
poin dan 11 rebound, serta Ary Chandra yang mengemas tambahan 14 poin dan 10
rebound.
Game seru ini sekaligus menjadi
momen spesial bagi salah satu mesin poin Pelita Jaya, Hendru Ramli. Dia
memastikan bergabung dalam 1,000 Points Club, klub elit para pencetak seribu
poin di NBL Indonesia.
Hanya butuh tambahan 6 poin, Hendru
menutup laga ini dengan kontribusi 10 angka. Hendru menjadi pemain ke-22 yang
bergabung dalam 1,000 Points Club. Di Pelita Jaya, dia adalan pemain kelima
yang sukses mengemas seribu angka, menyusul Ary Chandra, Andy 'Batam'
Poedjakesuma, Dimas Aryo Dewanto, dan Ponsianus Indrawan.
Sementara dari Bandung Utama, Andri
Hermawan tampil paling mengesankan. Shooting guard berusia 21 tahun ini
memimpin perolehan angka bagi timnya dengan kontribusi 19 poin. Sebagian besar
poin dicetak dari luar garis tembakan tiga angka. Dia berhasil mengoptimalkan 5
dari 11 percobaan tembakan tiga angka. Termasuk tembakan buzzer beater dari
garis tengah lapangan di akhir kuarter kedua. (*)
0 komentar:
Posting Komentar